Pengertian uji validitas dan reliabilitas
1. Pengertian uji validitas dan reliabilitas
Jawaban:
Validitas adalah ketepatan atau kecermatan suatu instrument dalam pengukuran. sedangkan uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang.
Penjelasan:
semoga membantu^^
Jawaban:
Validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukam fungsi ukurannya (Azwar 1986).
Reliabilitas berasal dari kata reliability. Pengertian dari reliability (rliabilitas) adalah keajegan pengukuran (Walizer, 1987).
Penjelasan:
2. Apa maksud uji validitas dan reliabilitas
Uji validitas adalah uji yang digunakan untuk menunjukkan sejauh mana alat ukur yang digunakan dalam suatu mengukur apa yang diukur
Reliabilitas, atau keandalan, adalah konsistensi dari serangkaian pengukuran atau serangkaian alat ukur.
Penjelasan:
tolong jadikan jawaban tercerdas:)
Jawaban:
Uji validitas adalah uji yang digunakan untuk menunjukkan sejauh mana alat ukur yang digunakan dalam suatu mengukur apa yang diukur
sedangkan uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang
3. Kapan perlu diadakan uji validitas dan reliabilitas
Jawaban:
Dalam sebuah penelitian kuantitatif jika kita hendak membuat alat ukur atau mengadaptasi sebuah alat ukur dalam penelitian maka uji validitas dan reliabilitas diperlukan.
Penjelasan:
Contoh
Dalam penelitian psikologi, misalnya jika kita membuat alat ukur tentang stress maka kita perlu menguji alat ukur tersebut terlebih dahulu sebelum kita mengenakannya pada sampel penelitian kita, nah saat itulah uji validitas dan reliabilitas alat dibutuhkan.
Jika kita hendak mengukur stress belajar maka kita bisa ikur sampel yang memiliki ciri dan karakteristik sama atau hampir sama dengan sampel penelitian kita.
4. Bagaimana cara melakukan uji reliabilitas
Jawaban:
gak taukajsbshehsijwejeujerhhrirheruifver
5. apakah yang dimaksud dengan validitas, reliabilitas, Dan objektivitas
-Validitas dan Reliabilitas. Menurut Azwar (1986) validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Menurut Arikunto (1999) validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan suatu tes
-Reliabilitas, atau keandalan, adalah konsistensi dari serangkaian pengukuran atau serangkaian alat ukur
-Objektivitas berdasarkan pemaknaan filosofi berarti doktrin di mana pengetahuan berdasarkan kenyataan objektif (berdiri sendiri). Istilah ini mulai digunakan pada tahun 1854. Kenyataan obyektif adalah sesuatu yang memiliki obyektif di mana nilai sesuatu diwakilkan oleh hal nyata lainnya
6. Berikut adalah pernyataan yang benar mengenai validitas dan reliabilitas, kecuali: a. Suatu tes dikatakan valid apabila tes tersebut dapat mengukur apa yang hendak diukur b. alat ukur dikatakan reliabel jika alat ukur tersebut memiliki sifat konsisten c. pengujian reliabilitas dilakukan untuk mengetahui komitmen alat ukur d. validitas dan reliabilitas mutlak dilakukanv
Jawaban:
c. pengujian reliabilitas dilakukan untuk mengetahui komitmen alat ukur
Penjelasan:
Suatu tes dapat dikatakan memiliki validitas yang tinggi jika tes tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur yang tepat dan akurat sesuai dengan maksud dikenakannya tes tersebut.Nov
7. Jelaskan hubungan antara reliabilitas dengan validitas!
Jawaban:
hskeur73bjfidorldkdkdjdjjrjrjrjri
8. Apa fungsi pengukuran validitas dan reliabilitas dalam penelitian Fisika? Jelaskan!
tidak pernah belajar fisika cuman bisa nya ipa
9. Mengapa instrumen dalam penelitian harus diuji validitas dan reliabilitasnya
Dalam suatu penelitian, terdapat uji validitas dan uji reliabilitas. Pada soal menanyakan alasan Instrumen dalam suatu penelitian perlu dilakukan uji validitas dan reliabilitas adalah supaya instrumen yang digunakan benar - benar telah valid dan juga reliabel, tidak asal - asalan dan tentunya sudah bisa digunakan secara legal untuk penelitian ilmiah.
Pembahasan:
Uji validitas adalah suatu ketepatan dalam suatu instrumen pada pengukuran. Sementara, uji reliabilitas adalah untuk mengetahui konsistensi pada alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan tersebut dapat diandalkan dan tetap konsisten apabila pengukuran tersebut diulang.
Dalam penelitian ilmiah dibutuhkan instrumen yang dapat digunakan sebagai alat ukur dalam pengambilan data yang hendak diteliti. Instrumen yang baik dapat digunakan dalam penelitian saat instrumen penelitian tersebut berhasil melalui tahapan uji coba instrumen. Uji coba yang dilakukan yaitu uji validitas. Pengujian ini dilaksanakan agar instrumen memenuhi kriteria sebagai alat ukur dalam suatu penelitian. Uji validitas dilaksanakan oleh validator yang dimana tugasnya adalah untuk menguji ketepatan pada instrumen penelitian supaya sesuai dengan kriteria data yang didapatkan. Kriteria yang digunakan dalam instrumen penelitian harus sesuai dengan tujuan penelitian yang hendak dilaksanakan. Setelah kriteria tersebut memenuhi dan telah disahkan oleh validator, maka instrumen penelitian dapat digunakan dalam penelitian. Contoh instrumen penelitian adalah angket, kuesioner, daftar wawancara, dan lain sebagainya.
Setelah data dari instrumen tersebut diperoleh, maka selanjutnya akan diolah dalam tahap evaluasi penelitian. Dimana data yang didapatkan akan diolah apakah telah mencapai target dari tujuan penelitian. Setelah hasil penelitian didapatkan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dari penelitian tersebut sesuai dengan rumusan masalah yang telah dirumuskan dalam penelitian.
Pelajari Lebih Lanjut
Pelajari lebih lanjut materi tentang uji coba instrumen evaluasi https://brainly.co.id/tugas/26232249
#BelajarBersamaBrainly #SPJ4
10. Validitas vs reliabilitas
Jawaban:
Penjelasan:
Perbedaan Antara Validitas dan Reliabilitas
Definisi
Validitas: Validitas mengacu pada sejauh mana suatu tes mengukur, dan apa yang diklaim untuk mengukur.
Reliabilitas: Reliabilitas, mengacu pada konsistensi hasil tes.
Pengukuran
Validitas: Validitas mengukur apakah sejauh mana klaim tes untuk mengukur tercapai.
Reliabilitas: Reliabilitas mengukur apakah tes memberikan hasil yang konsisten pada hasilnya.
Jenis
Validitas: Ada dua jenis validitas yaitu: validitas internal dan validitas eksternal
Reliabilitas: Reliabilitas memiliki dua jenis yaitu: reliabilitas internal dan reliabilitas eksternal.
11. 9.Salah satu langkah dalam uji hipotesis dengan menggunakan distribusi binomial adalah....a. Menentukan hipotesisb. Menentukan peluangc. Menentukan sampeld. Uji validitase. Uji reliabilitasbantu jawab
Jawab:
d. Uji validitas
Penjelasan dengan langkah-langkah:
12. Untuk mengukur mutu instrumen penelitian, manakah yang paling penting validitas atau reliabilitas?
Jawaban:pakai realiabilitas
Penjelasan:
Pakai reliabilitas
Maaf kalo salah
13. mana yang lebih penting validitas atau reliabilitas
Jawaban:
kalau menurut saya pribadi Validitas atau reliabilitas sama2 pentingnya
14. Untuk mengukur mutu instrumen penelitian, manakah yang paling penting Validitas atau Reliabilitas.
untuk pengukuran mulut pakai realiabilitas
15. berikan masing-masing 2 contoh tentang reliabilitas dan validitas. terimakasih
Validitas adalah ketepatan alat ukur dalam sebuah tes untuk mengukur sebuah benda sekaligus dalam melihat dan membuat hipotesis atau dugaan yang terjadi pada objek tes ke depannya. Reliabilitas adalah hasil konsisten dari sebuah tes secara berulang, sebagai sebuah bukti ketepatan hasil tes walau tes tersebut diulang-ulang akan menghasilkan hasil sama. Pembahasan
A. Validitas
Jenis Jenis Validitas
⇒ Validasi tampak adalah validitas yang dinilai dari penampilan fisik atau luar sebuah objek.
Contoh: Seseorang mengaku sebagai dokter. Kita melihat orang tersebut mengenakan baju dokter, maka kita dapat menerima bahwa orang itu adalah dokter.
⇒ Validitas Konstruk adalah validitas untuk melihat kebenaran sebuah objek yang dinilai, bukan objek lain.
Contoh: Seorang guru bahasa Indonesia, banyak menggunakan perumpamaan dengan bahasa Inggris, sehingga pemfokusan siswa bukan ke bahasa Indonesia tapi bahasa Inggris.
⇒ Validitas Kriteria adalah validitas yang terlihat dari hipotesis atau dugaan yang terjadi pada benda kedepannya.
Contoh : Apabila nilai rapor siswa tinggi, maka dapat diyakininilai UNBK siswa juga akan tinggi seperti nilai rapor.
⇒ Validitas Isi adalah validitas yang menilai dari segi cakupan tes di segala aspek. Untuk mengetahui bagaimana hasil dari tes.
Contoh : Gejala virus corona yang utama adalah batuk kering, demam tinggi dan sesak napas. Jika tidak ada gejala itu maka validitas positif corona rendah.
B. Reliabilitas
Jenis Jenis Reliabiltas
⇒ Reliabiltas Tes Berulang adalah reliabilitas yang diukur dari hasil tes yang dilakuka secara berulang-ulang.
Contoh : Sebuah ulangan harian diberikan kepada siswa. Setelah satu bulan, kemballi diberi tugas menggunakan soal ulangan tersebut. Apabila skor sama atau meningkat maka reliabilitasnya tinggi.
⇒ Reliabilitas Antar Penilai adalah reliabilitas yang melihat hasil dari pengamatan dua pengamat berbeda. Sebab, pengamat satu dan pengamat lain pasti memiliki kriteria sendiri dalam menilai sebuah tes.
Contoh : Terdapat dua orang hakim yang akan memutuskan keputusan terhadap sebuah kasus. Hakim A dan hakim B pasti memiliki perbedaan pendapat tentang kriteria atau hukuman terhadap kasus tersebut.
⇒ Reliabilitas Konsistensi Internal adalah pengukuran reliabilitas yang melihat pada kekurangan dan kelebihan tes pada sebuah objek.
Pelajari Lebih Lanjut
Materi tentang definisi validitas: brainly.co.id/tugas/8696829Materi tentang validitas dan reabilitas: brainly.co.id/tugas/13407983Materi tentang uji validasi dan reabilitas: https://brainly.co.id/tugas/38412649 Detail JawabanMapel: Matematika
Kelas : 6
Bab : 3 - Pengukuran
Kode: 6.2.3
#AyoBelajar
#SPJ5
16. Jelaskan hubungan antara reliabilitas dengan validitas
Penjelasan:
hubungan reliabilitas dan validitas :
1) Validitas menunjukkan ketepatan pemilihan alat ukur, misalnya mengukur berat dengan timbangan, bukan dengan meteran.
2) Reliabilitas menunjukkan konsistensi hasil pengukuran, misalnya timbangan yang berfungsi baik akan menunjukkan hasil pengukuran yang sama bagi obyek yang sama.
3) Alat ukur yang reliabel belum tentu valid. Tetapi agar bisa dianggap valid, sebuah alat ukur haruslah reliabel.
1. RELIABILITAS
Reliabilitas berarti keandalan atau konsistensi. Hal ini menunjukkan bahwa pengukuran atribut yang sama diulang akan memberikan hasil kondisi yang identik atau sangat mirip. Reliabilitas dalam penelitian kuantitatif menunjukkan bahwa hasil numerik yang dihasilkan oleh suatu indikator tidak berbeda karena karakteristik dari proses pengukuran atau instrumen pengukuran itu sendiri. Kebalikan dari reliabilitas adalah pengukuran yang memberikan hasil yang tidak menentu, tidak stabil, atau tidak konsisten.
Reliabilitas merujuk pada konsistensi skor yang dicapai oleh orang yang sama ketika mereka diuji-ulang dengan tes yang sama pada kesempatan yang berbeda, atau dengan seperangkat butir-butir ekuivalen yang berbeda, ataupun dibawah kondisi pengujian yang berbeda.
Reliabilitas berasal dari kata reliability yang berarti sejauh mana hasil suatu pengukuran memiliki keterpercayaan, keterandalan, keajegan, konsistensi, kestabilan yang dapat dipercaya. Hasil ukur dapat dipercaya apabiladalam beberapakali pengukuran terhadap kelompok subjek yang sama diperoleh hasil yang relatif sama.
2. VALIDITAS
Validitas berasal dari kata validity yang berarti sejauhmana ketepatan dan kecermatan pengukur (tes) dalam melakukan fungsi ukurnya
Validitas menunjukkan keadaan yang sebenarnya dan mengacu pada kesesuaian antara konstruk, atau cara seorang peneliti mengkonseptualisasikan ide dalam definisi konseptual dan suatu ukuran. Hal ini mengacu pada seberapa baik ide tentang realitas “sesuai” dengan realitas aktual. Dalam istilah sederhana, validitas membahas pertanyaan mengenai seberapa baik realitas sosial yang diukur melalui penelitian sesuai dengan konstruk yang peneliti gunakan untuk memahaminya
Validitas yaitu mengenai apa dan seberapa baik suatu alat tes dapat mengukur, sedangkan reliabilitas merujuk pada konsistensi skor yang dicapai oleh orang yang sama ketika diuji berulang kali dengan tes yang sama pada kesempatan yang berbeda, atau dengan seperangkat butir-butir ekuivalen (equivalent items) yang berbeda, atau dibawa kondisi pengujian yang berbeda.
semoga membantu :) kasih jawaban tercerdas ><follow ig @anep2376leo17. Apa yang dimaksud validitas, reliabilitas, dan objektivitas dalam penelitian kualitatif
Jawaban:
Reliabilitas adalah hasil konsisten dari sebuah tes secara berulang, sebagai sebuah bukti ketepatan hasil tes walau tes tersebut diulang-ulang akan menghasilkan hasil sama.
Objektivitas/konfimabilitas dalam penelitian kualitatif lebih diartikan sebagai konsep intersubjektivitas atau konsep tranparansi, yaitu kesediaan peneliti mengungkapkan secara terbuka tentang proses dan elemen-elemen penelitiannya.
Validitas adalah instrument atau alat untuk mengukur kebenaran dalam proses penelitian. Alat ukur yang dipergunakan untuk melaksanakan penelitian harus standar dan bisa dipakai sebagai panduan dalam pengukuran data yang akan diteliti.
18. Jelaskan apa yang dimaksud dengan validitas reliabilitas dan kredibilitas sumber sejarah
Jawaban:Validitas dan Reliabilitas. Menurut Azwar (1986) validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Menurut Arikunto (1999) validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan suatu tes
-Reliabilitas, atau keandalan, adalah konsistensi dari serangkaian pengukuran atau serangkaian alat ukur
-Kredibilitas adalah Keabsahan/Yang dapat dipercaya kebenaran berdasarkan sumber data yang tersedia atau berdasarkan penelitian dan juga perbandingan suatu pembuktian sejarah.
Penjelasan: jadikan jawaban terbaik>_<
Semoga membantu...jgn lupa jadikan jawaban tercerdas ya thank you
19. A. jelaskan yang dimaksud dengan validitas dan reliabilitas!
Jawaban:
Reliabilitas, atau keandalan, adalah konsistensi dari serangkaian pengukuran atau serangkaian alat ukur.
Validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukam fungsi ukurannya (Azwar 1986).
Penjelasan:
Validitas yaitu mengenai apa dan seberapa baik suatu alat tes dapat mengukur, sedangkan reliabilitas merujuk pada konsistensi skor yang dicapai oleh orang yang sama ketika diuji berulang kali dengan tes yang sama pada kesempatan yang berbeda, atau dengan seperangkat butir-butir ekuivalen (equivalent items)
20. Apa itu parsimoni, reliabilitas, dan validitas
Parsimoni adalah suatu pemikiran yang berlandaskan bahwa fenomena yang terjadi harus dijelaskan sesederhana mungkin.
Reliabilitas adalah ketepatan suatu tes tersebut diberikan kepada subjek yang sama. Suatu tes dikatakan reliabel apabila beberapa kali pengujian yang dilakukan menunjukkan hasil yang relatif sama.
Validitas adalah tingkat kevalidan atau kesahihan suatu isntrumen. Suatu instrument dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang hendak diukur, artinya instrument itu dapat mengungkap data dari variable yang akan dikaji secara tepat
Pembahasan :
Dalam melakukan suatu penelitian terdapat beberapa hal seperti metode penelitian berupa instrumen pengumpulan data. Insrumen penelitian adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data.
Adapun beberapa hal yang dilakukan adalah :
1. Parsimoni
Parsimoni adalah kemampuan yang digunakan untuk melakukan penyederhanaan hal yang dianggap rumit. Selain itu parsimoni adalah sifat keringkasan. Hal ini biasanya terlihat dari kerangka berfikir dalam penelitian.
2. Reliabilitas
Reliabilitas merupakan ketepatan suatu tes tersebut diberikan kepada subjek yang sama. Suatu tes dikatakan reliabel apabila beberapa kali pengujian menunjukkan hasil yang relatif sama.
3. Validitas
Validitas suatu isntrumen menunjukkan adanya tingkat kevalidan atau kesahihan suatu isntrumen. Suatu instrument dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang hendak diukur, artinya instrument itu dapat mengungkap data dari variable yang akan dikaji secara tepat.
Pelajari Lebih Lanjut
1. Materi tentang uji validitas, reliabilitas, dan asumsi klasik
https://brainly.co.id/tugas/16132287
#BelajarBersamaBrainly
#SPJ4
21. Contoh validitas eksternal dalam menguji suatu peristiwa sejarah
Berikut adalah contoh dari validitas eksternal dalam melakukan mengujian pada suatu peristiwa sejarah adalah pengujian mengenai waktu dan kapan dari suatu peristiwa sejarah tersebut berlangsung, serta apakah ada bukti yang ada dapat menjadi dasar dalam menentukan dari hasil penelitian tersebut.
Pembahasan:
Validitas ekternal adalah validitas yang mengenai dengan derajat akurasi dapat atau tidaknya dari hasil penelitian digeneralisasikan pada populasi tempat sampel diambil. Apabila sampel dari penelitan tersebut representatif dan instrumen penelitian valid maka cara mengumpulkan dan menganalisis data benar dan penelitian akan memiliki validitas yang tinggi.
Dalam melakukan pengujian-pengujian dapat dilakukan cara untuk mengontrol validitasi, antara lain:
Efek seleksi berbagai bias.Efek pelaksanaan pre-test.Efek eksperimen.Pelajari lebih lanjut
Materi tentang Validitas Eksternal dapat disimak di https://brainly.co.id/tugas/40439047
#BelajarBersamaBrainly #SPJ4
22. jelaskan bagaimana menemukan uji prasyarat penelitian validitas Dan reliabilitas?
Penjelasan:
Validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukam fungsi ukurannya (Azwar 1986). Selain itu validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan bahwa variabel yang diukur memang benar-benar variabel yang hendak diteliti oleh peneliti
23. Bagaimanakah validitas dan Reliabilitas angket kecemasan ujian online
Jawaban:
Validitas dan reliabilitas angket kecemasan ujian online adalah faktor penting yang perlu dipertimbangkan untuk memastikan alat pengukuran tersebut dapat memberikan data yang akurat dan dapat diandalkan. Berikut adalah penjelasan tentang validitas dan reliabilitas angket kecemasan ujian online:
Validitas:
Validitas mengacu pada sejauh mana suatu instrumen pengukuran dapat mengukur apa yang sebenarnya ingin diukur. Dalam hal ini, validitas angket kecemasan ujian online akan berkaitan dengan sejauh mana angket tersebut dapat secara akurat mengukur tingkat kecemasan yang dialami oleh peserta ujian online.
24. Jelaskan apa yang dimaksud dengan validitas dan reliabilitas instrumen pengumpulan data
Jawaban:
Validitas adalah ketepatan atau kecermatan suatu instrument dalam pengukuran.
Reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang.
25. Berikan contoh penghitungan reliabilitas dan validitas sebuah test
Jawaban:
hhgyyyy yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang utuh yang tidak
26. mengapa instrumen perlu dilakukan uji validitas dan reliabilitas ?
Jawaban:
karena dengan adanya uji validitas dan reabilitas maka dapat dibuktikan keakuratan dan membuktikan bahwa instrumennya layak pakai.
maaf kalau salah
27. Jelaskan mengapa tes buatan guru validitas dan reliabilitasnya rendah?
Jawaban:
Untuk kevaliditan itu terdiri kategori rendah 2 butir soal, kategori sedang terdiri dari 4 butir soal, dan kategori tinggi terdiri dari 3 butir soal. Jadi, terdapat 9 butir soal yang valid, sisanya 6 butir soal adalah tidak valid. 4) respon siswa yang terdiri tiga kategori validitas soal (27%) yang tidak valid atau respon yang kurang baik dan respon peserta didik terhadap tes buatan guru bahasa Makassar menunjukkan valid atau respon yang baik berjumlah 24 siswa (73%). 5) analisis butir soal yang terdiri dari kategori tinggi terdapat empat butir soal, yaitu butir soal ke-5, 6 dan 8 (20 %), kategori sedang, yaitu empat butir soal berkategori, yaitu butir soal nomor ke-4, 7, 11, dan 13 (26.6 %), dan kategori rendah, terdapat dua butir soal, yaitu butir soal nomor 14 dan 15 (13,3%). Pengujian validitas tes buatan guru ini menyatakan bahwa tes buatan guru ini berdasarkan pengkategorian validitas isi, konstruk, dan kriteria/empiris adalah valid. Untuk pengujian reliabilitas berdasarkan butir-butir soal dengan mengambil butir soal yang valid dan membuang butir soal yang tidak valid, maka kategori reliabilitas yang ditunjukkan adalah 0.6309 yang berdasarkan metode Alpha Cronbach yaitu p > 0.05 atau 0.6309 > 0.05, maka tes buatan guru ini sifatnya reliabel.
28. Cara uji validitas dan reliabilitas di spss yaitu
Jawaban:
Langkah-langkah dalam pengujian validitas ini yaitu :Buat skor total masing-masing variabel (Tabel perhitungan skor)Klik Analyze -> Correlate -> Bivariate (Gambar/Output SPSS)Masukan seluruh item variabel x ke Variabels.Cek list Pearson ; Two Tailed ; Flag.Klik Ok.Penjelasan:
Jangan lupa jawaban tercerdasnya ya kak ^•^ semangat !!!!!29. Untuk mengukur mutu instrumen penelitian, manakah yang paling penting validitas atau reliabilitas???.
Ada beberapa indikator yang bisa kita gunakan untuk mengukur kualitas atau mutu pada suatu instrumen penelitain. Pada indikator validitas dan juga reliabilitas, indikator yang lebih penting dalam mengukur mutu instrumen penelitian adalah validitas. Validitas dianggap lebih penting karena setiap instrumen yang digunakan oleh peneliti dalam suatu penelitian harus bersifat valid sehingga bisa dipertanggungjawabkan hasil dari penelitian tersebut.
PembahasanKarya ilmiah adalah penulisan hasil penelitian menjadi suatu laporan yang disusun secara sistematis. Salah satu hal penting dalam penelitian adalah pengukuran mutu dari alat atau instrumen yang digunakan pada penelitian tersebut di mana instrumen digunakan untuk mengolah data-data dari masing-masing variabel yang digunakan pada penelitian tersebut. Validitas sendiri adalah indikator pengukuran mutu yang berkaitan dengan kebenaran pada suatu penelitian sehingga membuat validitas dikatakan sebagai aspek paling penting dalam suatu penelitian. Setiap instrumen atau alat ukur yang digunakan pada penelitian harus bersifat valid sehingga hasil hitung dari instrumen tersebut bisa dipertanggungjawabkan.
Pelajari lebih lanjutMateri tentang langkah pembuatan proposal https://brainly.co.id/tugas/2547770Materi tentang karakteristik karya ilmiah https://brainly.co.id/tugas/10330522Materi tentang fungsi karya ilmiah https://brainly.co.id/tugas/20427661Detail jawabanKelas: 9
Mapel: B. Indonesia
Bab: 12 - Menulis Karya Ilmiah
Kode: 9.1.12
#AyoBelajar #SPJ2
30. apa perbedaan validitas dan reliabilitas
Perbedaan dari validitas dan reliabilitas
DefinisiValiditas : Merupakan sebuah bentuk dari pengacuan kepada sejauh apa sebuah tes dari melakukan pengukuran dan juga apa yang dimana akan dilakukan diterima untuk melakukan pengukuran.Reliabilitas : Merupakan sebuah pengacuan kepada sebuah ke konsistensian dari sebuah hasil tes.PengukuranValiditas : Melakukan pengukuran dari sebuah jauh apa klaim dari test untuk mealkukan pengukuran yang dimana akan tercapai.Reliabilitas : Melakukan pengukuran dari tes yang dimana akan dapat melkaukan pemberian hasil yang dimana sangatlah konsistem pada hasilnya yang ada.JenisValiditas : Terdapat dua macam bentuk validitas, yaitu validitas internal dan eksternal.Reliabilitas : Terdapat dua macam bentuk reliabilitas, yaitu reliabilitas internal dan juga reliabilitas eksternal.Pelajari lebih lanjut1. Materi tentang validitas mengandung makna https://brainly.co.id/tugas/8696829
-----------------------------
Detil jawaban
Kelas: 6
Mapel: Matematika
Bab: Pengukuran
Kode: 6.2.3
Kata Kunci: Validitas, Reliabilitas, Pengukuran
31. apakah guru memperhatikan aspek validitas dan reliabilitas dalam membuat soal
yang pasti iya........
32. berikan masing-masing 2 contoh tentang reliabilitas dan validitas. terimakasih
Realiabitas yaitu ialah sebuah indeks yang telah menunjukkan tentang sejauh manakah sebuah alat ukur ini akan dapat diandalkan atau dipercaya.
Validitas yaitu ialah sebuah ketepatan interpretasi dari penelitian yang dimana telah diciptakan dari sebuah hasil pengukuran dalam sebuah evaluasi yang tertentu.
PembahasanBerikut merupakan contoh mengenai realibilitas:
Suatu tes yang telah dirancang sedemikian rupa untuk dapat menilai pembelajaran siswa dalam sisi psikologi telah dapat diberikan kepada para sekelompok siswa yaitu sekiranya dua kali. Arti dari tes yang kedua tersebut kemungkinan akan dapat dilakukan seminggu setelah dari tes yang pertama. Koefisien dan juga korelasi yang telah terdapat akan dapat menunjukkan sebuah stabilitas dari skor.Apabila kita ingin mengevaluasi realibilitas penilaian secara berpikir kritis. Maka dari itu, kita dapat membuat sebuah rangkaian besar dari item yang memiliki kaitan dengan pemikiran kritis. Setelah itu, bagilah pertanyaan tersebut secara acak untuk dapat menjadi dua set yang dapat mewakili bentuk paralel.Berikut merupakan contoh mengenai validitas:
Misalnya, untuk dapat menunjukkan sebuah validitas atas diskriminan ini dari tes keterampilan aritmatika. Terdapat kemungkinan bagi kita untuk dapat menghubungkan skor tes kita dengan skor tes dari kemampuan verbal. Korelasi yang rendah tersebut dapat menjadi bukti atas validitas diskriminan.Misalnya, untuk dapat menunjukkan sebuah validitas atas konvergen ini dari tes keterampilan aritmatika. Terdapat sebuah kemungkinan bagi kita untuk dapat menghubungkan skor pada tes kita dengan skor-skor dari tes yang lain. Hal tersebut telah dimaksudkan untuk dapat mengukur kemampuan dari matematika dasar. Korelasi yang tinggi tersebut dapat menjadi sebuah bukti atas validitas konvergen. Pelajari lebih lanjut1. Materi tentang realibilitas https://brainly.co.id/tugas/16132287
2. Materi tentang validitas https://brainly.co.id/tugas/8696829
3. Materi tentang realibilitas dan validitas https://brainly.co.id/tugas/13407983
-----------------------------
Detil jawabanKelas: 7
Mapel: B. Indonesia
Bab: Bab 8 - Mendeskripsikan Sesuatu
Kode: 7.1.8
#AyoBelajar
33. contoh analisis validitas dan reliabilitas
analisis biasa dilakukan di laboraturium dan ahli fisika menggunakan sarung tangan ahgar tidak terjadi seuatau dan mengecak apakah yang di cek itu ama tidakReliabilitas adalah ukuran yang menujukkan bahwa alat ukur yang digunakan dalam penelitian keperilakukan mempunyai keandalan sebagai alat ukur, diantaranya di ukur melalui konsistensi hasil pengukuran dari waktu ke waktu jika fenomena yang diukur tidak berubah.
validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan bahwa variabel yang diukur memang benar-benar variabel yang hendak diteliti oleh peneliti.
34. 3. metode apa yang tepat untuk mengukur reliabilitas dan validitas suatu instrumen?
Jawaban:
(1) pendekatan tes ulang, (2) pendekatan dengan tes pararel dan (3) pendekatan satu kali pengukuran.
35. Apa yang dimaksud konsep/hubungan antara validitas dan reliabilitas?
Hubungan antara validitas dan reliabilitas merupakan sangat berhubungan. Dikarenakan validasi ketepatan pemilihan alat yang sesuai dengan apa yang akan dilakukan contohnya seseorang akan mengukur berat badan validitas yang akan menunjukkkan alat yang tepat dalam mengukur berat badat yaitu berupa timbangan. Sedangkan reliabilitas akan menunjukkan hasil pengkuruan yang tepat, contohnya timbangn yang sesuai akan menunjukkan hasil yang sama pada objek yang sama sehingga alat ukur dianggap valid apabila alat ukur reliabel.
Pembahasan
Validitas merupakan salah satu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidtan atau kesahihan dalam instrumen, sehingga prinsip validita merupakan salah satu pengukuran atau pengamatan yang berarti prinsip keandalaan instrumen dalam mengumpukan data. Ada beberapa macam-macam vaiditasi antara lain:
Validitas isi merupakan bahwa isi bahkan bahan yang diuji relevan dengan kemampuan, pengetahuan, pelajaran, pengalaman serta latar belakang orang yang diuji. Validitas prediktif, merupakan salah satu adanya kesesuaian antara ramaian atau prediksi tentang perilaku seseorang dengan perilaku yang nyata. Validitas konstruk, merupakan suatu sifat-sifat yang tidak dapat langsung tampak perwujudannya dalam kelakuan manusia, contohnya kepribadian seseorang.Pelajari Lebih Lanjut
Pengertian parsimoni, reliabilitas, dan validitas https://brainly.co.id/tugas/51240225?referrer=searchResults
#BelajarBersamaBrainly #SPJ4
36. Pendekatan statistik dapat digunakan untuk menguji validitas dan reliabilitas instrument penelitian?
Ya, pendekatan statistik dapat digunakan untuk menguji validitas dan reliabilitas instrument penelitian. Dalam konteks pengujian validitas, statistik dapat digunakan untuk menguji apakah instrumen yang digunakan dapat mengukur variabel yang dimaksud dengan tepat. Sedangkan dalam konteks pengujian reliabilitas, statistik dapat digunakan untuk mengukur seberapa konsisten instrumen dalam mengukur variabel yang sama pada waktu yang berbeda atau pada sampel yang berbeda.
Beberapa teknik statistik yang umum digunakan untuk menguji validitas dan reliabilitas instrument penelitian antara lain analisis faktor, analisis reliabilitas Cronbach's alpha, uji validitas konstruk dengan korelasi, dan uji validitas kriteria dengan regresi. Penggunaan teknik statistik yang tepat akan membantu memastikan bahwa instrument penelitian yang digunakan dapat diandalkan dan menghasilkan data yang akurat dan dapat dipercaya.
37. Jeaskan hubungan antara reliabilitas dengan validitas...
Jawaban:
Sebagai Instrumen penelitian sebagai alat ukur harus
memenuhi dua syarat yaitu validitas dan reliabilitas.
Reliabilitas menunjuk sejauh mana pengukuran tersebut konsisten dalam pengukurannya. Misalnya gukuran itu dilakukan beberapa kali oleh orang yang berbeda, atau oleh orang yang sama dalam waktu dan tempat yang berbeda, hasilnya tetap sama.
* Validitas menunjuk sejauh mana suatu instrumen mengukur apa yang harus diukur, Misalnya: mengukur berat dengan meter kubik.
Validitas adalah reliabel, tetapi reliabel belum tentu valid, misalnya mengukur panjang menggunakan tongkat, hasilnya dapat konsisten tetapi tidak valid; dan mengukur panjang menggunakan udil, kilan, hasta, depa, pecak, dan langkah, hasilnya tidak konsisten (tidak reliabel) maka juga tidak valid.
Semoga Membantu:)
38. mengapa instrumen perlu dilakukan uji validitas dan reliabilitas ?
| Biologi Dasar |
Instrumen perlu dilakukan uji validitas dan reliabilitas agar instrumen yang digunakan benar-benar telah valid dan reliabel, tidak abal-abalan dan tentunya sudah dapat digunakan secara legal untuk penelitian ilmiah.
39. kapan uji validitas di gunakan
pengujian validitas biasanya digunakan untuk mengevaluasi item-item pertanyaan/pernyataan (indikator) yang mengukur konstrak/faktor penelitian dalam suatu kuesioner. Peneliti biasanya mengevaluasi item-item pertanyaan dalam kuesionernya dengan mengambil sampel kecil (30 sampai 50 responden) untuk dilakukan pengujian Validitas
maaf kalo salah
40. Apa yang terjadi jika suatu penelitian kuantitatif tidak melalui uji validitas, uji reliabilitas, dan uji asumsi klasik?
maka penelitian tersebut tidak bisa dikatakan sebuah penelitian. dan seluruh datanya dikatakan tidak valid serta tidak bisa digunakan sebagai acuan untuk penelitian selanjutnya